• Gaya Hidup
    • Buku dan Film
    • Fashion
    • Griya
    • Hobi
    • Karir
    • Keluarga
    • Keuangan
    • Makan & Minum
    • Musik
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Taman & Kebun
  • Iptek
    • Astronomi
    • Biologi
    • Elektronik
    • Geografi
    • Internet & Komputer
    • Kimia
    • SEO
    • Teknologi
  • Kecantikan
    • Kosmetik
    • Perawatan Kulit
    • Perawatan Rambut
    • Perawatan Wajah
  • Kesehatan
    • Bugar & Fit
    • Kondisi & Penyakit
    • Sehat Alternatif
    • Terapi & Obat
  • Ragam
    • Militer
    • Pengembangan Diri
    • Sejarah
    • Tokoh
    • Satwa
  • Sosbud
    • Budaya
    • Manusia
    • Politik
  • Review

Amazine.co

Online Popular Knowledge

  • Home
  • Tentang Amazine
You are here: Home / Kecantikan / Blepharoplasty: Prosedur & Risiko Operasi Kelopak Mata

Blepharoplasty: Prosedur & Risiko Operasi Kelopak Mata

Amazine.co - Online Popular Knowledge

Blepharoplasty

Baca juga

  • Tips Kecantikan: Make-up Permanen, Solusi Kecantikan Efesien!

Mata merupakan salah satu bagian paling terlihat dari wajah.

Saat kurang tidur atau terlalu lelah, daerah sekitar mata akan tampak bengkak atau kehitaman.

Selain itu, kerutan, mata bengkak, dan kantung pada kelopak mata adalah beberapa masalah yang akan muncul seiring dengan penuaan.

Salah satu cara yang bisa ditempuh untuk memperbaiki penampilan kelopak mata adalah dengan melakukan operasi kelopak mata yang dikenal pula sebagai blepharoplasty.

Prosedur Blepharoplasty

Operasi kelopak mata dilakukan dengan mengambil kelebihan lemak yang terdapat di sekitar kelopak mata.

Hal ini dapat dilakukan pada kelopak mata atas, kelopak mata bawah, atau keduanya.

Saat operasi dilakukan pada kelopak mata bagian atas, sekitar satu sentimeter di atas lipatan bulu mata, sebuah sayatan dibuat yang biasanya meluas ke wilayah kerut di ujung mata.

Kemudian, kelebihan kulit bersama dengan jaringan adiposa berlebih akan diangkat dan daerah sayatan lantas dijahit.

Ketika operasi kantung mata dilakukan pada kelopak mata bawah, sayatan dibuat di bawah bulu mata dan kemudian diperpanjang sampai wilayah kerut di ujung mata.

Kulit diangkat dan setiap kelebihan kulit dan/atau lemak dihilangkan.

Melalui prosedur ini, ahli bedah memiliki fleksibilitas untuk memperbaiki kontur kelopak mata bawah dan lingkaran hitam di bawah mata.

Pemulihan setelah Operasi

Proses pemulihan setelah operasi kantung mata sebenarnya tidak terlalu rumit asal pasien menuruti apa yang disarankan dokter.

Untuk jangka waktu sekitar seminggu atau lebih, pasien mungkin mengalami rasa sakit dan ketidaknyamanan pada mata.

Mungkin muncul pula bengkak dan memar di mata yang semuanya dapat diatasi dengan bantuan analgesik.

Untuk mencegah kemungkinan infeksi, pasien harus mengoleskan salep antibiotik pada mata selama beberapa hari sehingga jahitan tidak terinfeksi.

Pasien mungkin akan mengalami kesulitan tidur karena ketidaknyamanan mata ringan, tapi hal ini umumnya akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari.

Melindungi mata dari sinar matahari baik dengan tinggal di dalam ruangan atau dengan mengenakan kacamata hitam setiap kali keluar ruangan juga direkomendasikan.

Pasien dianjurkan pula tidur dengan ganjal kepala untuk mencegah pengumpulan cairan pada kelopak mata.

Risiko Blepharoplasty

Berbagai risiko bisa mengiringi perosedur bedah kantung mata.

Salah satu komplikasi yang timbul adalah terjadinya gesekan pada kornea yang dapat menyebabkan goresan pada permukaan mata. Kondisi ini umumnya dapat ditangani dengan obat tetes mata.

Kemungkinan efek samping lain adalah terjadinya mata kering atau pembentukan bekuan darah di mata.

Terdapat pula kemungkinan penglihatan ganda dan bahkan kebutaan pada kasus yang sangat jarang.[]

Terkait

Sharing is caring:

Filed Under: Kecantikan, Perawatan Wajah Tagged With: blepharoplasty, kantung mata, kelopak mata

Populer

  • Windsor Castle: Fakta tentang Rumah Terbesar di Dunia
  • Inilah 18 Kelebihan dan Kekurangan Demokrasi
  • Apa Perbedaan antara Jeans Levi's 501 dengan 505?
  • Memeriksa Yogurt: 4 Tips Mengenali Apakah Yogurt Sudah Basi
  • 6 Makanan Tinggi Alkali untuk Menurunkan Kadar Asam Lambung
  • 6 Kelebihan & Kekurangan Energi Biomassa

Terkini

20 Manfaat Epsom Salt (Garam Epsom) + Cara Menggunakannya

Epsom salt (garam Epsom) paling dikenal sebagai komponen dari ritual mandi garam … [Baca...]

  • 7 Cara Membedakan Kacamata Oakley Asli dengan Palsu
  • Cara Kerja & Arti Angka pada Jam Tangan Water Resistant
  • 3 Jenis Blender, Mana yang Terbaik & Panduan Membelinya
  • Cara Kerja & Kelebihan Slow Cooker serta Panduan Membelinya
  • Kelebihan, Kekurangan & Tips Membeli Kompor Induksi

www.Amazine.co - Copyright © 2021