Homo sapiens merupakan sejenis primata bipedal (berdiri dengan dua kaki).
Spesies ini berkembang di savana dan mungkin lahan basah di Afrika sekitar 200.000 tahun yang lalu, membuatnya menjadi salah satu spesies darat paling muda.
Homo sapiens merupakan salah satu spesies di antara sekitar selusin genus homo, termasuk Homo erectus yang menghuni Eurasia 2 juta tahun yang lalu, dan homo neanderthalensis yang punah sekitar 30.000 tahun yang lalu.
Semua spesies dalam genus homo selain homo sapiens saat ini telah punah. Genus homo diketahui menyimpang dari simpanse sekitar 7 juta tahun yang lalu dan dari gorila sekira 8 juta tahun lalu.
Homo sapiens bukanlah primata cerdas pertama, atau primata bipedal pertama, atau primata pertama yang tersebar di sebagian besar dunia, atau yang pertama menggunakan alat, atau bahkan mungkin yang pertama menggunakan bahasa, tetapi merupakan primata pertama yang berhasil mengembangkan teknologi canggih dan kota.
Meskipun spesies ini berusia 200.000 tahun, namun tidak sampai sekitar 40.000 tahun yang lalu spesies ini mampu mengembangkan kualitas tradisional yang dikaitkan dengan manusia modern seperti sistem seni, musik, simbol, dan ritual yang rumit, serta tidak sampai 10.000 tahun yang lalu di masa “revolusi Neolitikum” mampu mengembangkan kota, pembagian kerja, dan pertanian.
Menulis dan menggunakan perunggu dimulai sekitar 6.000 tahun yang lalu di Timur Tengah dan Timur Dekat.
Sekira 40.000 tahun yang lalu, Homo sapiens meninggalkan Afrika, seperti Homo erectus nenek moyangnya pada 2 juta tahun yang lalu, dan menghuni seluruh Eurasia dan Oceania selama beberapa ribu tahun.
10.000 tahun yang lalu, tak lama sebelum akhir Zaman Es terakhir, Homo sapiens menyeberangi jembatan Selat Bering menuju Amerika.
Satu-satunya benua yang tidak dikolonisasi oleh spesies ini adalah Antartika. Sekitar 50 tahun yang lalu, spesies ini berhasil mengirimkan tim kecil ke satelit alam bumi, bulan, dan menjadi spesies darat pertama yang menginjakkan kaki di planet lain.
Terdapat banyak kualitas yang dimiliki semua anggota Homo sapiens atau dikenal sebagai manusia yaitu simbol, sentimen moral, perasaan, nama pribadi, properti, cerita rakyat, dan ratusan lainnya.
Sekitar 70.000 tahun yang lalu, spesies ini mengalami hambatan populasi dan jumlahnya berkurang menjadi antara 1.000 hingga 10.000 pasang.
Penurunan populasi ini ikut bertanggung jawab atas heterogenitas genetik Homo sapiens yang relatif rendah jika dibandingkan dengan spesies lain.[]